Togel, singkatan dari "Toto Gelap", adalah salah satu bentuk perjudian angka yang sangat populer di berbagai negara Asia, terutama Indonesia, Singapura, Hong Kong, dan Tiongkok. Meskipun kini identik dengan permainan taruhan, asal usul togel memiliki akar budaya dan sejarah yang panjang dan menarik.

Tiongkok: Awal Mula dari Dinasti Han

Sejarah togel dapat ditelusuri hingga Dinasti Han di Tiongkok sekitar 205–187 SM. Pada masa ini, pemerintah menggunakan sistem lotere untuk membiayai pembangunan infrastruktur besar seperti Tembok Besar Tiongkok. Permainan ini dikenal dengan sebutan "baige piao", yang berarti "kupon merpati putih".

Penyebaran ke Negara Asia Lain

Seiring waktu, konsep lotere menyebar ke berbagai negara Asia. Jepang memiliki permainan serupa yang dikenal sebagai "takarakuji", sementara di Korea Selatan dan Vietnam juga berkembang bentuk-bentuk undian lokal. Di Asia Tenggara, termasuk Indonesia dan Malaysia, praktik perjudian angka mulai marak pada abad ke-20.

Togel di Indonesia

Di Indonesia, togel mulai dikenal luas pada era kolonial Belanda. Pasca kemerdekaan, popularitasnya semakin meningkat, terutama di kalangan masyarakat urban. Meskipun pemerintah melarangnya, togel tetap menjadi fenomena sosial yang sulit diberantas.

Statistik & Perkembangan Modern

• Lebih dari 30% pencarian online terkait perjudian di Indonesia berkaitan dengan togel.
• Di Singapura dan Hong Kong, lotere resmi menghasilkan pendapatan negara hingga miliaran dolar setiap tahunnya.
• Platform togel online telah meningkat drastis sejak 2015, terutama di Asia Tenggara.

Penutup

Togel bukan sekadar permainan angka, melainkan bagian dari perjalanan budaya dan sejarah yang panjang di Asia. Meskipun kontroversial, keberadaan togel mencerminkan hubungan unik antara masyarakat dan harapan untuk keberuntungan.